Minggu, 01 November 2009

baikot facebook!

Bismillah,

Group " koran toilet paper roll " adalah sebuah group yang menghina Agama Islam (lihat http://www.facebook.com/group.php?gid=141450294917) , dan juga menyebarkan isu-isu kedustaan atas nama Ulama. Salah satu kedustaannya adalah mereka mengatakan bahwa Ulama Saudi ada yang berfatwa bahwa bolehnya menggunakan Bible dan Torah (Taurat) untuk tisu toilet[1]. Ini adalah kedustaan yang dibuat-buat -semoga Allah menghancurkan kedustaan mereka-. Dengan dalih itulah mereka membentuk group biadab tersebut.

Ribuan kaum muslimin dari berbagai negara telah melaporkan group tersebut kepada pihak Facebook. Tapi amat disayangkan, tidak ada respon positif dari pihak Facebook walaupun kaum muslimin juga telah membuat group tandingan We want Facebook to close this group "koran toilet paper roll".

Group tandingan tersebut mempunyai 370 ribu member lebih, yang berarti 110 kali lipat dari member group yang menghina Islam tersebut. Dan sampai tulisan ini dibuat, tidak ada tanda-tanda respon yang baik dari pihak Facebook. Yang anehnya, beberapa bulan yang lalu kami pernah mendengar bahwa ada group yang bernuansa Islam[2] telah dihapus oleh pihak Facebook tanpa pemberitahuan sebelumnya.

Apa yang sebenarnya terjadi? Apakah pemilik Facebook yang dikenal sebagai mahasiswa "drop out" di Harvard University adalah Islam Phobia? Lantas apa tujuannya membiarkan group-group yang menyerang Islam dan menghapus group-group yang bernuansa Islam? Wallahu A'lam (Hanya Allah yang mengetahuinya)

Indonesia & Facebook

Indonesia adalah negara yang populasi muslimnya terbesar didunia. Ternyata Indonesia jugalah salah satu negara yang turut memperkaya sang pemilik Facebook ini. Data yang kami dapatkan terakhir adalah 9.928.860 user yang berasal dari Indonesia telah terdaftar di situs jejaring sosial ini. Yang masih di dominasi laki-laki sebanyak 5.774.340 (58.2%) dan perempuan sebanyak 4.149.880 (41.8%).

Dilihat dari sisi umur, pengguna Facebook terbanyak adalah dari kalangan anak muda berusia 18 -24 tahun. Mereka menghabiskan waktunya di depan komputer, bahkan tidak sedikit yang sampai lupa daratan. Inilah kenyataan yang memang sedang terjadi dinegara kita.

Semakin banyaknya pengguna Facebook di Indonesia, maka semakin besarlah pendapatan sang empunya. Facebook ini bukan hanya sebuah situs jejaring sosial, tapi adalah cooperate yang bermain dengan logika dagang untung dan rugi. Setiap kali Anda menghabiskan waktu di Facebook, maka mereka mendapat keuntungan dari setiap iklan yang muncul pada sisi kanan web dan lainnya.

Boikot Facebook Selama 3 Hari (Mulai 24 Okt)

Kaum muslimin dari berbagai negara telah jenuh menunggu jawaban dari pihak Facebook. Hingga terpikir oleh Kareem Sherif (pembuat group tandingan) untuk melakukan pemboikotan selama tiga hari agar pihak Facebook merasakan efeknya. Ternyata ide ini diterima baik oleh para member yang berjumlah 370 ribu lebih dan group Islam lainnya.

KAMI TIDAK MENGAJAK KALIAN UNTUK MEMBOIKOT FACEBOOK UNTUK SELAMANYA, karna kami mengetahui bahwa Facebook juga termasuk kebutuhan Anda dalam hal berdagang, bertukar informasi, bahkan hingga berdakwah. Tapi hanya tiga hari mulai tanggal 24 Oktober bersama ribuan orang lainnya dari berbagai negara.

TIGA HARI TANPA JUTAAN MUSLIM akan berefek pada sedikitnya iklan dan beberapa kerugian lainnya. Kami hanya ingin Facebook lebih selektif dalam mengizinkan pembuatan group di Facebook. Dan juga lebih cepat tanggap mengenai laporan-laporan yang dikirimkan kepadanya.

Wassalam,

*Untuk perhatian: Upaya ini bukan untuk ke-Hizbiyah-an, melainkan karena keprihatinan kita kaum muslimin atas sikap orang-orang kuffar Yahudi dan Nasara yang menjadikan FB sebagai makar mereka untuk menyerang Islam.

Lengkapnya klik_ http://www.facebook.com/note.php?note_id=191419682924&ref=mf

Admin.
Kajian Ilmiah Masjid Jakarta Islamic Centre (JIC)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

masukan kata yg kalian cari....

pembuat blog ini

Foto saya
pekalongan, jawa tengah, Indonesia
"Sesungguhnya Islam itu berawal dalam keadaan asing (aneh), dan akan kenbali dalam keadaan asing (aneh) sebagaimana awalnya. Maka kebahagiaanlah bagi orang-orang yang asing (aneh). Mereka bertanya, "Wahai Rasulullah, siapakah orang-orang yang asing (aneh) itu?" Beliau menjawab, "Orang-orang yang melakukan kebaikan selagi manusia melakukan kerusakan." [HR. Ad-daulaby] Tentang Saya: Berharap termasuk dalam hadist berikut ; "Kebahagiaan bagi orang-orang yang asing (aneh), yaitu mereka yang berpegang kepada kitab Allah ketika ia ditinggalkan, dan mengetahui (mengamalkan) Sunnah tatkala ia dipadamkan." [HR. Ibnu Wadhdhah]

radio syiar sunnah

islamic menu