menyingkap syubhat ,kebohongan suku maya(bag 3)selesai

BANTAHAN ALLAH SUBHANAHU WA TA’ALA TERHADAP ORANG KAFIR

Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala sudah membantah dengan keras, terhadap orang – orang yang seperti ini (meramal hari kiamat). Dengan bantahan yang keras. Perhatikanlah firman Allah Subhanahu wa Ta’ala.

”(orang-orang kafir) bertanya kepadamu (Muhammad) tentang hari kebangkitan, kapankah terjadinya?. Siapakah kamu (yang) dapat menyebutkan (waktunya)? kepada Tuhanmulah dikembalikan kesudahannya (ketentuan waktunya). Kamu hanyalah pemberi peringatan bagi siapa yang takut kepadanya (hari berbangkit) pada hari mereka melihat hari berbangkit itu, mereka merasa seakan-akan tidak tinggal (di dunia) melainkan (sebentar saja) di waktu sore atau pagi hari.” (Q.S An Naazi´aat 42 – 46)

Alhamdulillah, dengan demikian. Maka jelaslah bahwa ramalan mereka adalah bathil, bathil, bathil dan bathil. Begitu juga orang – orang yang meramal seperti mereka. Maka wajib hukum nya bagi kaum Muslimin untuk mengingkari hal – hal yang seperti ini.

Dan terakhir, kami nasehatkan kepada diri kami sendiri dan kaum Muslimin seluruh nya, untuk tidak memberatkan pikiran nya terhadap masalah yang seperti ini. Yang bisa menyebabkan seseorang jatuh kedalam kekufuran tanpa dia sadari.

Kami nasehatkan kepada diri kami, dan antum semua nya. Beratkanlah diri kita tetang keadaan kita...? Sudahkah kita siapa untuk menghadapi nya...? Sudah berapa banyakkah bekal kita...?
Alangkah indah nya ucapan salah seorang sahabat Nabi Radhiyallahu'anhu (Semoga Allah Meridhai Mereka):

”Alangkah panjang nya perjalanan ku, alangkah sedikit nya bekal ku”

Subhanallah, jika para Sahabat Nabi saja. Orang belajar langsung dari Nabi, berjumpa dengan Beliau, duduk dengan beliau, mengucapkan hal seperti ini. Lalu bagaimana dengan kita, yang kedudukan kita tidak seperti mereka.....?

Cukuplah peristiwa Gempa Bumi di padang kemarin sebagai pelajaran bagi kita. Ada diantara nya, meninggal didalam keadaan taat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, maka mereka akan berbahagia. Ada diantara nya, yang meninggalkan kewajiban nya, tidak shalat dan lain nya. Maka mereka akan mempertanggung jawabkan perbuatan nya.

Wahai saudara ku, jadikanlah perkataan ini sebagai renungan mu. Imam Ahmad bin Hambal Rahimahullah (Semoga Allah Merahmati beliau) berkata :

”Saya telah infakkan diri ku untuk perjuangan” ketika Imam Ahmad ditanya kapan seorang hamba bisa istirahat? Beliau menjawab ”(Istirahat adalah) Ketika pertama kali menginjakkan salah satu kakinya di Surga”

Subhanallah, Imam Ahmad bin Hambal. Imam Panutat diantara sekian banyak Imam – Imam kita. Lalu bagaimana dengan kita, pada hari ini bermalas – malasan.

Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda :
"Tidak akan bergerak kedua kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai dimintai pertanggung jawaban tentang empat perkara, tentang umurnya ke mana ia habiskan, tentang hartanya dari mana ia dapatkan dan ke mana ia belanjakan dan tentang badannya untuk apa ia pergunakan.” (HR. Tirmidzi, dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam Shohihut Targhib no. 126)

Sudah siapkah kita....?

Dengan demikian, janganlah kita memberatkan pikiran kita terhadap hal – hal yang tidak bisa kita pikul. Akan tetapi beratkanlah tetang ke Islaman kita. Karena tidak ada jaminan bagi kita, apakah kita besok masih berada di atas Islam ini. Jangan sampai kita menjadi orang yang pagi nya beriman, sore harinya kafir. atau sorenya beriman dan pagi hari nya kafir. Semoga Allah menjaga kita semua nya dan mewafatkan kita didalam Islam ini.

Adapun dalil dari hadits Nabi Shallallahu’alaihi wa Sallam sangat banyak sekali. Dan tidak cukup disini untuk menyampaikan nya. Cukuplah ayat Al-Quran itu sebagai bantahan telak terhadap mereka.

”(orang-orang kafir) bertanya kepadamu (Muhammad) tentang hari kebangkitan, kapankah terjadinya?. Siapakah kamu (yang) dapat menyebutkan (waktunya)?” (Q.S An Naazi´aat 42 dan seterus nya)


8. HUKUM MENONTON FILM KIAMAT 2012
Sebagian orang Islam mengatakan ”saya tidak mempercayai nya, saya hanya mengambil hikmah dan peringatan dari film itu”

Maka kita jawab : ”Antum membeli film itu sama seperti antum mempercayai dan membenarkan nya. Para Ulama sudah mengeluarkan fatwa tetang hal ini. Buang kaset film itu kedalam tong sampah.

” Cukuplah Al-Quran sebagai peringatan bagi orang – orang beriman. Sungguh, jika kalian membaca tetang hari Kiamat, akan mengetarkan hati kalian. Akan mencucurkan air mata kita, betapa berat nya hari Kiamat dan betapa dahsyat nya hari itu.

Lihat ayat ini – wahai orang – orang beriman- Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman :
”Apabila matahari digulung, dan apabila bintang-bintang berjatuhan, dan apabila gunung-gunung dihancurkan, dan apabila unta-unta yang bunting (harta) ditinggalkan (tidak diperdulikan). Dan apabila binatang-binatang liar dikumpulkan, dan apabila lautan dijadikan meluap. dan apabila ruh-ruh dipertemukan (dengan tubuh). dan apabila bayi-bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup ditanya, karena dosa apakah dia dibunuh, dan apabila catatan-catatan (amal perbuatan manusia) dibuka, dan apabila langit dilenyapkan, dan apabila neraka Jahim dinyalakan, dan apabila syurga didekatkan, Maka tiap-tiap jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerjakannya. ” (81. At Takwiir 1- 14)

”Apabila langit terbelah, dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan, dan apabila lautan menjadikan meluap, dan apabila kuburan-kuburan dibongkar. maka tiap-tiap jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerjakan dan yang dilalaikannya. Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah.” (82. Al Infithaar ayat 1 - 6)

“ Apabila langit terbelah, dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya langit itu patuh, dan apabila bumi diratakan, dan dilemparkan apa yang ada di dalamnya dan menjadi kosong, dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya bumi itu patuh, (pada waktu itu manusia akan mengetahui akibat perbuatannya). Hai manusia, sesungguhnya kamu telah bekerja dengan sungguh-sungguh menuju Tuhanmu, maka pasti kamu akan menemui-Nya.” (84. Al Insyiqaaq
Ayat 1 – 6)

“Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (menjadi begini)?", pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena Sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam Keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka, Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya Dia akan melihat (balasan)nya. dan Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya Dia akan melihat (balasan)nya pula.” (99. Al Zalzalah 1 – 8)

”Hari kiamat, Apakah hari kiamat itu? Tahukah kamu Apakah hari kiamat itu? Pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebaran, dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan. dan Adapun orang-orang yang berat timbangan (kebaikan)nya, Maka Dia berada dalam kehidupan yang memuaskan. dan Adapun orang-orang yang ringan timbangan (kebaikan)nya, Maka tempat kembalinya adalah neraka Hawiyah. tahukah kamu Apakah neraka Hawiyah itu? (yaitu) api yang sangat panas.” (101. Al Qaari´ah 1 – 11)

Lihatlah wahai orang – orang beriman, betapa dahsyat nya hari itu, manusia seperti anai – anai, gunung seperti bulu dihambur – hamburkan. Apakah kita masih bisa lalai pada hari ini. Sampai kapan kita akan bermaksiat kepada Allah…? Sampai kapankah wahai saudara ku…..

Kenapa kita tidak memperhatikan ayat al-Quran, atau hati kita sudah mati dan terkunci. Firman-Nya :

“Maka Apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran ataukah hati mereka terkunci?” (Q.S Muhammad ayat 24)

PENUTUP

“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat).” (Q.S Ibrahim ayat 41)

Ditulis di :
Padang, Jumat : 16-18 Oktober 2009 M / 27-29 Syawal 1430 H. Disempurnakan pada tanggal 30 november 2009

Prima Saputra (Abu Abdillah Ibnu Firdaus Ar-Aroni)

Semoga Allah mengampuni saya, kedua orangtua saya dan keluarga saya dan kaum Muslimin seluruh nya